Peran Perwosi dalam Meningkatkan Kesehatan Masyarakat
Tri Tito Karnavian kembali terpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) setelah memperoleh dukungan penuh dari 32 perwakilan Perwosi provinsi dalam Musyawarah Nasional (Munas) XII Perwosi Tahun 2025. Acara ini digelar di Grand Ballroom Hotel JS Luwansa, Jakarta, pada Selasa 7 Oktober 2025, menandai periode ketiganya menjabat sebagai pemimpin organisasi tersebut untuk masa bakti 2025–2029.
Dalam sambutannya, Tri menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan oleh anggota Perwosi. Ia menekankan bahwa di usia 58 tahun, Perwosi harus terus berkembang sebagai organisasi perempuan yang konsisten mendukung kemajuan olahraga dan kesehatan masyarakat Indonesia.
“Perempuan, khususnya para ibu, adalah manajer dalam rumah tangga yang berperan penting menentukan kesehatan keluarga. Selain makanan bergizi, olahraga juga harus menjadi kebiasaan hidup,” ujarnya.
Kebiasaan Berolahraga di Masyarakat Indonesia
Tri menyoroti bahwa kebiasaan berolahraga di masyarakat Indonesia masih perlu diperkuat sejak usia dini. Menurutnya, orang tua di Indonesia cenderung mengajak anak-anak beraktivitas rekreatif seperti ke pusat perbelanjaan, dibanding olahraga bersama. Padahal, di negara-negara maju, olahraga sudah menjadi bagian dari gaya hidup dan pendidikan keluarga sejak kecil.
Ia menekankan pentingnya peran ibu dalam membangun budaya olahraga di rumah tangga. Menurutnya, banyak keluarga masih memandang olahraga bukan sebagai kebutuhan utama, terutama di kalangan menengah ke bawah.
“Kita perlu menggerakkan masyarakat agar olahraga tidak hanya dipandang sebagai aktivitas tambahan, tapi sebagai kebutuhan untuk hidup sehat,” jelasnya.
Ancaman Kesehatan yang Mengkhawatirkan
Tri menambahkan bahwa meningkatnya kasus penyakit degeneratif seperti diabetes, jantung, dan hipertensi yang kini menyerang usia muda merupakan sinyal serius akan lemahnya pola hidup sehat. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh anggota Perwosi di pusat dan daerah untuk menjadi pelopor gerakan hidup sehat melalui olahraga rutin.
Munas XII Perwosi Tahun 2025 mengangkat tema: “Peran Keluarga dalam Meningkatkan Kualitas Kesehatan Masyarakat.” Tema ini menegaskan bahwa keluarga adalah fondasi utama dalam membentuk sumber daya manusia yang sehat, tangguh, dan berdaya saing.
Visi Perwosi dan Kerja Sama dengan KONI
Tri juga menyebutkan bahwa visi Perwosi sejalan dengan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam menciptakan SDM unggul dan berkarakter kuat melalui olahraga.
“Olahraga bukan hanya tentang fisik, tapi juga tentang membentuk mental tangguh, disiplin, dan kebersamaan,” tegasnya.
Tri Tito Karnavian menyampaikan apresiasi kepada 32 pengurus Perwosi provinsi yang hadir secara langsung, termasuk pengurus baru dari Papua Barat Daya dan Papua Pegunungan. Ia berharap setiap daerah dapat menggelar kegiatan olahraga tahunan berskala besar agar gerakan Perwosi semakin dikenal masyarakat.
“Mudah-mudahan kegiatan di daerah bisa rutin dan berdampak nyata bagi masyarakat. Dengan begitu, kampanye hidup sehat bisa semakin luas,” ujarnya.
Selain itu, Tri juga menyampaikan terima kasih kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) yang selama ini menjadi mitra utama dalam mendukung kemajuan Perwosi.
“Kami berterima kasih atas kerja sama yang baik dengan KONI. Semoga kolaborasi ini terus berlanjut demi kemajuan olahraga Indonesia,” pungkasnya.
Munas XII Perwosi 2025 dihadiri oleh Sekjen KONI Lukman Djajadikusuma, Ketua Panitia Dini Rahmi, serta seluruh perwakilan Perwosi provinsi se-Indonesia.