Desain Futuristik yang Menggambarkan Era Baru
Samsung kembali menghadirkan inovasi teknologi dengan Galaxy P1. Dengan desain futuristik minimalis, perangkat ini menandai perubahan besar pada lini Galaxy. Rangka aluminium armor dan kaca berkontur melengkung memberikan kesan elegan sekaligus tangguh.
Panel belakang Galaxy P1 menonjolkan modul kamera besar dengan konfigurasi triple camera yang disusun vertikal di sisi kiri, mirip dengan Galaxy S24 Ultra tapi dengan bentuk ring independen yang lebih ramping. Layar Dynamic AMOLED 2X 6,7 inci QHD+ dengan refresh rate 144Hz menjadi bagian utama dari tampilan depan. Lapisan pelindung Corning Gorilla Armor Glass digunakan untuk menahan benturan dan mengurangi pantulan cahaya hingga 80%.
Dengan desain ini, Galaxy P1 tidak hanya menawarkan kekuatan, tetapi juga estetika yang memadukan teknologi masa depan.
Kamera 150MP Berteknologi DSLR
Kamera menjadi salah satu daya tarik utama Galaxy P1. Perangkat ini dilengkapi sensor utama 150MP ISOCELL HP5 (1/1.2 inci) dengan teknologi dual-pixel Pro AF, aperture f/1.6, dan dukungan OIS generasi ketiga. Samsung menjanjikan kualitas foto setara kamera DSLR profesional, terutama pada kondisi cahaya rendah.
Teknologi Nano-Binning 16-in-1 membuat hasil tangkapan malam hari terang alami tanpa noise berlebih. Selain kamera utama, ada juga kamera ultrawide 32MP dan telephoto 48MP periskop yang mendukung 5x optical zoom dan hingga 50x digital zoom hybrid. Kamera depan beresolusi 50MP dengan fitur AI Portrait Engine, menghadirkan efek bokeh yang menyerupai hasil lensa profesional.
Fitur videonya tak kalah ambisius: perekaman hingga 8K 30fps atau 4K 120fps dengan dukungan HDR10+. Sementara mode DSLR Assistant di aplikasi kamera baru Samsung memungkinkan pengaturan manual ISO, shutter speed, hingga focus lock secara detail.
Performa Snapdragon Gen 4 Ultra
Untuk sektor dapur pacu, Galaxy P1 menggunakan Snapdragon 8 Gen 4 Ultra dengan fabrikasi 3nm dari Qualcomm. Chip terbaru ini diklaim 35% lebih cepat dari generasi sebelumnya dan 30% lebih hemat daya. Dibekali RAM hingga 16GB LPDDR5X dan penyimpanan internal mulai 256GB sampai 1TB UFS 4.0, Galaxy P1 jelas menyasar kalangan pengguna profesional dan gamer.
Sistem pendingin Vapor Chamber Cooling 2.0 dikembangkan ulang dengan luas area lebih besar, menjamin performa stabil walau digunakan untuk rendering video atau bermain game berat. Skor benchmark yang bocor menunjukkan Antutu di atas 1,9 juta poin, melampaui sebagian besar smartphone flagship saat ini.
Baterai dan Konektivitas Lengkap
Galaxy P1 menampung baterai 5.200 mAh dengan dukungan pengisian cepat 100W SuperCharge dan wireless charging 50W. Isi daya dari 0% ke 70% hanya memerlukan waktu sekitar 20 menit. Samsung juga menyertakan sertifikasi IP68, sensor Ultrasonic Fingerprint di layar, speaker stereo AKG Dolby Atmos, serta dukungan Wi-Fi 7 dan Bluetooth 5.4 untuk konektivitas generasi masa depan.
Sistem operasi sudah menggunakan One UI 7 berbasis Android 15, dengan jaminan pembaruan OS hingga 5 tahun dan patch keamanan 6 tahun.
Harga dan Ketersediaan
Meski belum diumumkan resmi, laporan awal menyebut Galaxy P1 akan dipasarkan mulai dari USD 899 (sekitar Rp13,8 jutaan) untuk varian dasar 12GB/256GB. Harga yang relatif “ramah” jika dibandingkan dengan seri Ultra yang biasa di atas Rp20 juta. Peluncuran global diperkirakan berlangsung pada kuartal pertama 2026, dengan Indonesia termasuk dalam daftar negara rilis awal.
Dengan kamera 150MP berkelas DSLR, performa Snapdragon Gen 4 Ultra, serta desain futuristik, Samsung Galaxy P1 tampak siap meredefinisi batas antara smartphone dan kamera profesional. Jika rumor ini akurat, Galaxy P1 berpotensi menjadi flagship killer yang bukan hanya mengandalkan kekuatan teknis, tetapi juga membawa spirit revolusi fotografi mobile.