
Daniel Holgado Menghabiskan Liburan di Gunung Rinjani Setelah Balapan di Mandalika
Setelah mengikuti balapan sengit di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, pada 4–5 Oktober 2025 lalu, pebalap Moto2 asal Spanyol Daniel Holgado Miralles memilih cara yang unik untuk menutup perjalanannya di Indonesia. Alih-alih langsung kembali ke negaranya, Holgado justru memutuskan untuk mendaki Gunung Rinjani, gunung tertinggi kedua di Indonesia yang berada di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Momen Menyenangkan di Puncak Rinjani
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya @danilholgado96, pebalap berusia 20 tahun itu membagikan momen perjalanannya menuju puncak Rinjani bersama Power Electronics Aspar Team. Meski gagal finish di balapan Mandalika, Holgado tampak tetap bersemangat menikmati alam Lombok.
“Pelarian gunung yang epik. Tiga hari tawa tak berujung, dan kenangan seumur hidup,” tulis Holgado di caption unggahannya.
Ia terlihat mendaki melalui jalur Torean, jalur pendakian yang terkenal dengan pemandangan spektakuler dan sumber air panas alami. Di beberapa foto, Holgado tampak berendam di pemandian air panas bersama porter dan guide lokal, sambil menikmati keindahan Danau Segara Anak yang terletak di kawah Rinjani.
Pembalap Lain Juga Menikmati Liburan di Lombok
Tidak hanya Holgado, sejumlah pembalap lain juga memanfaatkan waktu luang usai balapan untuk berlibur di Pulau Lombok. Mantan juara dunia 125cc dan pebalap Moto2, Nico Terol, misalnya, tampak asyik berselancar di perairan Lombok. Melalui akun media sosialnya, Terol menulis,
“Mañanita entretenida de surf,”
yang berarti “Pagi yang menyenangkan untuk berselancar.”
Pembalap Moto2 lainnya, Albert Arenas, juga terlihat bersantai menikmati pantai dengan papan selancar di tangannya. “Enjoying every single second in here,” tulisnya, menggambarkan betapa ia menikmati setiap detik liburannya di Lombok.
Sementara itu, pembalap lain seperti Howserch membagikan momen menikmati segarnya air kelapa muda di bawah payung pantai di kawasan Gili. Dalam video unggahannya, ia menulis,
“La vida suena diferente cuando estás en Indonesia,”
yang berarti “Hidup terdengar berbeda ketika berada di Indonesia.”
Lombok dan Gili sebagai Destinasi Wisata
Aktivitas para pembalap internasional ini sekaligus menjadi promosi gratis bagi pariwisata Lombok dan kepulauan Gili. Destinasi seperti Gunung Rinjani, Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air kini semakin dikenal luas sebagai surga petualangan yang menawarkan kombinasi alam pegunungan, pantai, dan budaya lokal yang hangat.
Kehadiran para rider Moto2 di Lombok pasca-Mandalika membuktikan bahwa wilayah ini bukan hanya pusat sport tourism, tetapi juga tempat sempurna untuk relaksasi dan eksplorasi alam. Pendakian ke Rinjani, yang membutuhkan waktu rata-rata tiga hari dua malam, menjadi pengalaman berkesan bagi siapa pun yang ingin menaklukkan puncak 3.726 meter di atas permukaan laut tersebut.
Mandalika sebagai Magnet Wisata dan Sport Tourism Dunia
Event balapan internasional seperti MotoGP dan Moto2 di Sirkuit Mandalika terus membawa dampak positif bagi sektor pariwisata NTB. Tak hanya menarik wisatawan lokal dan mancanegara, tetapi juga meningkatkan promosi alam Lombok sebagai destinasi wisata kelas dunia.
Para pebalap dijadwalkan akan segera meninggalkan Indonesia untuk melanjutkan seri balap berikutnya dalam kalender MotoGP. Namun, momen-momen indah mereka di Lombok diyakini akan terus menjadi promosi tak ternilai bagi keindahan alam Nusantara.