Warta Bulukumba - Pada subuh hari tersebut, layar bioskop masih gelap. Namun, sebuah catatan sejarah pun tercatat. Film animasi lokal berjudul Jumbo — yang kreatif, asli, serta sarat emosi — berhasil menembus angka patut diacungi jempol yaitu lebih dari 10.061.033 penonton.
Tidak hanya mencetak rekord, tetapi juga menyingkirkan gelaran yang sudah lama menduduki posisi tertinggi: KKN di Desa Penari (2022) menjadi film tersukses sepanjang masa di Indonesia.
Ini lebih dari sekedar angka. Ini merupakan narasi mengenai impian, usaha keras yang tak terlihat, serta kepercayaan dalam memajukan industri animasi nasional kita.
Dalam waktu 63 hari, Jumbo secara resmi menjadi film Indonesia paling laris sepanjang masa.
Minggu, 1 Juni 2025 — laman pengikuti box office Cinepoint mengonfirmasi loncatan bersejarah itu. Dalam cuitan mereka di platform X, Cinepoint menyebut:
Kita dapat menyatakan dengan yakin bahwa JUMBO secara statistik sudah melebihi KKN di Desa Penari (10.061.033 penonton) dan secara resmi menempati posisi sebagai film dengan jumlah penonton tertinggi nomor satu di Indonesia setelah 63 hari diputarkan di bioskop. Ini adalah cerita animasi asli dan lokal yang sekarang berada di puncak daftar popularitas. Benar-benar luar biasa ini semua.
Postingan tersebut mendapat sambutan hangat dari para pengguna media sosial. Banyak di antara mereka yang menganggap ini menjadi "titik balik penting untuk industri animasi Indonesia", dan bahkan melebihi hal itu: seolah-olah memberikan semangat baru terhadap keyakinan akan perfilman anak bangsa.
Tak lama, Visinema , perusahaan produksi yang berada di belakang Jumbo, juga membenarkan hal tersebut:
Film Jumbo sudah mencapai status sebagai tayangan nasional dengan jumlah penonton terbesar sepanjang zaman.
Siapakah Jumbo? Cerita untuk anak-anak di sebuah dunia penuh khayalan.
Jumbo menceritakan tentang Don, seorang anak laki-laki yang berambisi untuk menyajikan sebuah pementasan menggunakan buku cerita legendaris milik kedua orangtuanya.
Tetapi sama seperti banyak impian besar lainnya, Don tidak terlepas dari ejekan. Dia dipandang sebelah mata dan ditekuk.
Beruntungnya, Don tidak merasa kesepian karena didampingi oleh Oma serta kedua teman dekatnya: Nurman dan Mae. Perjalanan petualangan mereka mengantarkan pada sebuah dunia baru tempat mereka berkenalan dengan Meri, seorang anak kecil yang tengah menelusuri jejak orangtuanya.
Sederhana namun kokoh. Kisah ini secara langsung menyentuh jati diri para penonton: berkenaan dengan kerinduan, ketegaran, dan harapan.
Barisan nada: Mulai dari generasi muda sampai legenda musik nasional
Keberhasilan Jumbo tidak terletak hanya pada penampilan luar dan skripnya saja. Namun juga melibatkan berbagai suara yang memberikan kehidupan kepada tokoh-tokohnya.
Para pengisi suara anak:
Prince Poetiray
Yusuf Ozkan
Graciella Abigail
Quinn Salman
Muhammad Adhiyat
Dan beberapa nama terkemuka di Indonesia:
Ariel NOAH
Bunga Citra Lestari
Ratna Riantiarno
Angga Yunanda
Cinta Laura Kiehl
Kiki Narendra
Movie ini merupakan perpaduan nada antar berbagai usia, menyulam cerita rakyat setempat dengan nuansa mistik bertaraf internasional.
Mengapa Jumbo meledak?
Paling tidak, poin-poin di bawah ini merupakan sejumlah alasannya kenapa film animasi Jumbo sukses besar:
1. Animasi dalam negeri dengan standar internasional.
2. Kisahnya kuat, penuh emosi, dan dapat dibangun ikatan yang erat dengan keluarga.
3. Strategi penyebaran dan pemasaran yang seragam.
4. Momentum saat itu: masa libur sekolah dan keinginan kuat audiens untuk menikmati cerita asli.
5. Kekuatan penggerak untuk komunitas film lokal dan pendidikan anak.
Melebihi Angka: Makna Kesuksesan Jumbo Berarti Apa?
Ini melebihi capaian hanya 10 juta penonton. Ini menjadi simbol era baru. Menunjukkan kalau konten asli dalam negeri mampu bersuara dengan kuat di tanah airnya sendiri. Itu membuktikan bahwa Indonesia tak melulu sebagai pangsa pasaran, tetapi juga pembuat impian. Suatu rekam jejak dan pula suatu harapan.
Di negara yang selalu membuka pelukan lebar-lebar untuk karya asing, Jumbo menunjukkan bahwa kreasi lokal juga dapat menjadi suatu hal yang mengharumkan nama. Tidak cuma sekadar mencatat sejarah baru, tapi juga berhasil merebut perhatian banyak orang.
Jumbo sudah memulai sesuatu — seperti sebuah harapan kecil — yang mengatakan bahwa cerita rakyat bagi anak-anak masih dapat bertahan, berkembang, dan membuat sejarah tersendiri.
Sebuah film.
Sebuah mimpi.
Sekarang, saatnya untuk sebuah momen bersejarah. ***