Jangan Remehkan Voltase Aki: Ini Dampaknya pada Kinerja Mesin Anda!

Factorytech.my.id - Akurasi atau baterai, pada saat ini merupakan elemen yang amat penting untuk berbagai macam alat transportasi mesin modern yang kita gunakan setiap hari, entah itu sepeda motor maupun mobil.

Aki berfungsi sebagai penyedia dan penimbun energi bagi sistem kelistrikan kendaraan, termasuk mengatur komponen-komponen seperti lampu, pendingin udara, dan hiburan di dalam mobil.

Oleh karena itu, saat ini nyaris mustahil untuk sepeda motor maupun mobil dapat beroperasi tanpa keberadaan aki.

Dahulu kala, pada sepeda motor, masih dapat digunakan tanpa mengandalkan aki berkat adanya sistem starter dengan pedal. Tetapi untuk model terkini, mayoritas telah meninggalkan fasilitas itu.

Aki pun adalah bagian penting yang perlu diobservasi dengan cermat. Perawatan terhadap aki harus dilakukan secara berkala karena apabila mengalami masalah, dampaknya bisa merembet kemana-mana, seperti misalkunya menurunkan kinerja kendaraan.

Apakah tegangan aki memengaruhi kinerja mesin? Benar adanya. Berdasarkan beberapa referensi, tekanan aki cukup berdampak pada performa kendaraan, entah itu mobil atau sepeda motor.

Tegangan listrik yang kurang ideal, apakah itu terlalu rendah atau justru terlalu tinggi, bisa memicu sejumlah permasalahan, termasuk hambatan saat pengoperasian starter, cahaya lampu menjadi suram, kerusakan pada elemen-elemen elektronika, serta menurunya efisiensi kinerja mesin.

Ketika tegangan turun di bawah 12 Volt, pengendara akan mengalami kesulitan untuk memulai mesinnya dan dalam beberapa kasus, mungkin tak bisa hidup sama sekali. Tegangan yang kurang ini pun berdampak pada penerangan menjadi meredup atau bahkan bisa saja padam dikarenakan kekurangan pasok energi.

Aki yang kurang kuat bisa mengakibatkan kerusakan pada bagian-bagian elektronik, seperti ECM (Modul Kontrol Mesin), berlangsung lebih cepat akibarnya dari ketidakstabilan tegangan listrik.

Hal lain yang kerap diabaikan adalah ketika aki lemah bisa menurunkan kinerja mesin karena kurang mampu memberi pasokan tenaga listrik cukup bagi komponen elektronik pada mesin tersebut.

Di samping itu, jika tegangannya terlalu tinggi, yaitu kondisi yang dikenal sebagai overcharge, hal ini pun bisa berbahaya. Kenaikan suhu akibat tekanan listrik yang kuat tersebut mampu menghancurkan bagian dalam baterai, misalnya plat baterai.

Pelelehan aki karena kepanasan ataupun berkurangnya ruang gerak bisa menurunkan efisiensinya serta memperpendek masa pemakaian. Penyalaan berkeberangan juga boleh membuat aki alami penurunan kinerja simpanannya, menjadikannya kurang mampu untuk menyimpan tenaga seperti sedia kalanya.

Post a Comment

Previous Post Next Post

Contact Form